Sabtu, 31 Oktober 2009

puskesmas

PUSKESMAS
(PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT)

SEJARAH PERKEMBANGAN
Sebagai tulang punggung yankes tingkat pertama
Tahun 1968 : lahir konsep puskesmas pada saat RAKERNAS di Jakarta
 Membahas masalah system yankes yang masih berdiri sendiri (BKIA, BP,P4M)
 Pada waktu itu PUSKESMAS dibedakan menjadi 4 macam :
1. Puskesmas tingkat desa
2. Puskesmas tingkat kecamatan
3. Puskesmas tingkat kewedanan
4. Puskesmas tingkat kabupaten
Tahun 1969 : RAKERNAS II, Puskesmas dibagi menjadi 3 kategori:
 Puskesma type A, dipimpin oleh dokter penuh
 Puskesmas type B, dipimpin oleh dokter tidak penuh
 Puskesmas type C, dipimpin oleh tenaga paramedic
Tahun 1970 : ditetapkan satu macam Puskesmas
Tahun 1979 : Dirintis pembangunan Puskesmas di daerah-daerah tingkat kelurahan/desa.
Sejak saat itu Puskesmas dibagi 2 kategori:
1. Puskesmas kecamatan (Puskesmas Pembina)
2. Puskesmas kelurahan/desa (Puskesmas Pembantu)

DEFINISI PUSKESMAS DI ERA SENTRALISASI
PUSKESMAS : Organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat :
 Pengembangan kesehatan masyarakat
 Pembinaan peran serta masyarakat
 Pelayanan kesehatan
Secara menyeluruh dan terpadu di wilayah kerjanya.
FUNGSI PUSKESMAS
1. Mengembangkan peran serta masyarakat
2. Membina peran serta masyarakat
3. Menyediakan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu

FUNGSI DIWUJUDKAN MELALUI 18 UPAYA POKOK:
1. KIA
2. KB
3. UPGK
4. KESLING
5. P2P
6. PKM DAN PSM
7. PENGOBATAB
8. UKS
9. KESEHATAN GIGI DAN MULUT
10. PER. KESEHATAN MASYARAKAT
11. KESEHATAN JIWA
12. LABORATORIUM
13. KESEHATAN OLAH RAGA
14. KESEHATAN KERJA
15. KESEHATAN MATA
16. KESEHATAN LANJUT USIA
17. KESEHATAN REMAJA
18. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PENGOBATAN TRADISIONAL

Tidak ada komentar:

Posting Komentar